Rabu, 22 Januari 2014


Kini, Pengidap HIV/AIDS Sudah Bisa Hidup Seperti Orang Biasa

 Tajul Ula |DETaK
(Foto: Tajul Ula)
Darussalam - Imam Falupi, seorang dokter yang merupakan tim kelompok kerja Human Immunodeficiency Virus/Acquired Immunodeficiency Syndrome (HIV/AIDS) Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh mengatakan, bahwa para pengidap HV/AIDS sekarang bisa hidup normal seperti orang pada umumnya. Hal itu diungkapkannya pada acara Asian Law Student Association (ALSA) care 2013 di auditorium Fakultas Hukum Unsyiah Banda Aceh, Sabtu (23/11/2013).
Ia juga mengatakan, meskipun saat ini belum ditemukan obat yang benar-benar mampu mengatasi secara tuntas virus HIV/AIDS. Namun, masyarakat Aceh tidak perlu khawatir karena saat ini telah ditemukan obat yang mampu menghambat proses pertumbuhan virus tersebut, “sehingga jumlah virus bisa ditekan,” paparnya.
Menurutnya, jenis pengobatan yang tersedia adalah terapi Antiretrovira dengan obat ARV. Obat ARV ini tidak menyembuhkan infeksi HIV akan tetapi memperkecil kadar virus yanga ada di dalam tubuh pengidapnya. “Selama pengobatan ARV, virus masih dapat ditularkan, untuk itu dibutuhkan seks yang aman dan jarum suntik yang aman,” jelasnya. Namun, lanjutnya, pengobatan ini harus dilakukan seumur hidup agar kadar virus yang ada di dalam pengidapnya dapat dikontrol.
Lebih lanjut, Ia juga mengatakan bahwa di Aceh sendiri sudah ada delapan Rumah Sakit Umum yang memiliki fasilitas untuk pengidap HIV/AIDS, “akan tetapi dari ketujuh Rumah Sakit Umum yang ada tersebut semuanya masih bergantung pada RSUZA,” terangnya. Dalam sesi akhir materinya dokter Imam juga menambahkan pengidap HIV/AIDS jangan dijauhi, “karena mereka memiliki hak yang sama dengan masyarakat pada umunya yang berhak hidup bebas,” tutupnya.[]

0 komentar:

Posting Komentar