Tajul ula
1101101010107
|
Metodologi ekonometrik dari 3 buku yang
berbeda
|
Tugas
|
|
Kamis
|
9/5/2013
|
Buku 1 : Penggunaan Teknik Ekonometrika, Pengarang:Nachrowi
Djalal,M.Sc,(hal:3) M.Phil,APP.Sc.,PhdHardius
Usman ,S.Si.,M.Si
Buku 2 :Dasar-Dasar EkonometrikaPengarang:Soelistyo (hal:6) Buku
3 :Ekonometrika TerapanPengarang:Catur Sugiyanto (hal;5)
|
JURUSAN
EKONOMI PEMBANGUNAN
FAKULTAS
EKONOMI
UNIVERSITAS
SYIAH KUALA
BANDA
ACEH 2013
PERNYATAAN
ANTI PLAGIAT
Dengan
pernyataan ini saya mahasiswa Fakultas Ekonomi
jurusa ekonomi pembangunan yang bernama Tajul ula dengan NIM
1101101010107 menyatakan bahwa saya tidak melakukan Plagiat ataupun menyontek dengan teman saya atas
tugas ekonometrika ini yang telah
diberikan oleh Pak Dr.Aliasuddin. Bila saya terbukti melakukan Plagiat atau pun
menyontek, maka saya menerima segala sanksi yang akan dijatuhkan kepada saya
sesuai ketetapan Hukum fakultas.
Banda Aceh, 5 september, 2013
[Tajul
ula]
Buku
1: Penggunaan Teknik Ekonometrika
Pengarang:Nachrowi
Djalal,M.Sc, M.Phil,APP.Sc.,Phd
Hardius
Usman ,S.Si.,M.Si
Metodologi
ekonometrika
Dalam mempermudah
Analisis ekonometri perlunya dilakukan tahap-tahap berikut:
1.
Membuat suatu Hipotesis/pernyataan
Sebagai
contoh sebuah teori mengungkapkan
“Rata-rata jika pendapatan
seseorang naik, akan meningkatkan konsumsinya pula.Tetapi penaikan volume
konsumsinya tidak sebesar pendapatannya”
Teori
diatas adalah Hipotesis yang merupakan gejala ekonomi.jika ingin diamati apakah
fenomena ini merupakan pengamatan empiris maka dibutuhkan alat bantu ekonometri
yaitu:
2.
Membuat model Ekonometri
Dari
pernyataan teori diatas , perlunya dibuat suatu perkiraan yang bersangkutan
dengan konsumsi dan pendapatan, dan hubungan ini dapat berbentuk
linier,kuadratik,eksponensial atau yang lainnya.Misal hubungan tersebut bisa
dinyatakan dengan:
konsumsipendapatan
|
Parameter disebut intersep yang merupakan besarnya
konsumsi bila pendapatan sangat kecil
atau bahkan tidak ada pendapatan sama
sekali.
3.
Mengestimasi (menaksir) Parameter Model
Agar bisa terestimasi, perlu diadakannya pengamatan
dilapangan atau menggunakan data yang telah digunaka oleh orang lain, agar memperoleh pasanga data dan konsumsi seperti
pada table:
Data
pendapatan dan konsumsi untu mengestimasi parameter
pengamatan
|
pendapatan
|
konsumsi
|
1
|
.
|
.
|
2
|
.
|
.
|
3
|
.
|
.
|
.
.
|
.
.
|
.
.
|
.
|
.
|
.
|
20.000
|
.
|
.
|
4.Melakukan Verifikasi
Model
Setelah diperoleh
taksiran ,maka akan timbul
pertanyaan apakah , didapat sesuai dengan
teori ekonomi.untuk menjwabnya kita dapat melakukan pengujian secara
statistik yang merupakan uji hipotesis
untuk megetahui apakah:
(i).
(ii).
Masalah yang akan
timbul sebenarnya adalah jika ternyata
parameter yang kita dapati tidak sesuai dengan teori. Maka karena itu ,perlu
review kembali modelnya,datanya,dan teknik penaksirannya.
5.Prediksi
Setelah diperoleh
besarnya nilai estimasi dari parameter ᵦ1
dan ᵦ2
yang mana telah diverifikasi termyat model dan teori tidak sama, maka dari itu
model tersebut dapat digunakan untuk
memprediksi suatu nilai variable terikat.
6. Menggunakan model
untuk membuat kebijakan
Adapun beberapa contoh
menggunakan model ekonometri untuk sebuah kebijakan adalah:
a .menggunakan model
ekonometri untuk sebuah kebijakan pemerintah
b. menggunakan model
ekonometri untuk pemasaran produk
c.Masalah social
d.Penggunaan dibidang
politik
Buku
2 :Dasar-Dasar Ekonometrika
Pengarang:Soelistyo
Metode
Penelitian Ekonometri
Didalam penelitian
ekonometri ada 3 hal utama pengukuran , yaitu:
-
Pengukura dan penaksiran
parameter-parameter hubungan ekonomi yang diteliti’
-
Prediksi nilai variabel-variabel ekonomi
yang digunakan,
-
Pemilihan kebijakan yang akan diambil
Adapun pengukuran parameter-parameter hubungan
ekonomi didalam penelitian
ekonometri harus adanya terlebih dahulu
pernyataan tentang apa yang akan dicari
yang merupakan dasar dalam pembuatan hipotesis: langkah selanjutnya
dilalui oleh tahab-tahab berikut:
A).Spesifikasi model
yang akan dipakai yang mana didalam model ini varaibel-variabel yang akan
dipakai dan kedudukan variable-variabel itu, bentuk matematik model itu(Jumlah
persamaan,lineritas,dan sebagainya, Harapan teoritik mengenai arah dan
intensitas parameter model yang akan dipakai
B). Penaksiran
Parameter model yang dipakai yang man tahap ini bersifat teknis dan menurut
pengetahuan yang memadai tentang metode
ekonometri, asumsi-asumsi dasar serta implikasi ekonomi yang dapat timbul:
Dalam tahap ini
langkah-langkahnya adalah:
1.Pengumpulan data yang
dibutuhkan
2.Penelitian mengenai
kemungkinan adanya kesalahan identifikasi,agregasi,spesifikasi,maupun masalah
lain.
3.Pemilihan metode
ekonometri serta pemilihan serta pemilihan asumsi dasarnya maupun implikasi
ekonomi penaksirnya
C).Evaluasi Penaksiran
yang diperoleh yang mana ketika penaksiran parameter yang didapat, peneliti
diwajibkan melakukan hasil evaluasi guna dalam menentukan bisa atau tidaknya
penaksir itu digunakan.
Ada 3 kriteria
yang sering digunakan dalam penelitian
ini:
1.Kriterium Apriori
Ekonomi, yang utama berkenaan dengan permasalahan
tanda dan intensitas parameter hubungan ekonomi yang diteliti.
2.Kriterium Statistika
ataupun uji order yang pertama yang berkenaan dengan keterandalan
(reliability)penaksir itu.
3.Kriterium ekonometrik
yang berkenaan dengan asumsi dasar yang
digunakan didalam penaksiran itu.
d). Evaluasi mengenai
daya ramal model penaksir yang bertujuan untuk meneliti apakah model yang
dipakai oleh para peneliti memiliki daya ramal yang mumphuni.
Buku
3:Ekonometrika Terapan
Pengarang:Catur
Sugiyanto
Metodelogi
ekonometri
Sesuai
dengan adanya hubungan-hubungan yang terdapat dalam teori ekonomi, prosedur
ekonometri meliputi langkah-langkah sebagai berikut:
1.Merumuskan persamaan
matematis yang menggambarkan hubungan di antara berbagai variable ekonomi
seperti yang diterangkan oleh teori ekonomi(spesifikasi)
2. Merancang metode dan
prosedur berdasarkan teori statistic, untuk mendapatkan sampel yang mewakili
dunia nyata.
3.Menyusun metode dan
penaksiran (estimasi) parameter hubungan yang dilukiskan pada langkah
pertama(penaksiran).
4.Menyusun metode(
statistic ) untuk keperluan pengujian validitas teoiri dengan menggunakan
parameter-parameter yang telah didapatkan pada langkah ketiga(verifikasi)
5.Mengembangkan metode
peramalan ekonomi ataupun implikasi
kebijakan berdasarkan parameter-parameter yang telah ditaksir apabila teori
tersebut telah lolos dari pengujian pada langkah keempat(Aplikasi atau
penerapan)
0 komentar:
Posting Komentar